Beberapa bulan belakangan ini banyak yang tanya saya mengenai tips agar anak suka membaca. Saya sendiri sebenarnya bingung hendak memberikan tips seperti apa. Soalnya, boleh dbilang kebiasaan membaca sejak kecil itu diwariskan oleh bapak kepada saya.
Ya, saya masih ingat bagaimana usaha almarhum bapak sehingga kebiasaan membaca itu menjadi nyata pada anak-anaknya. Sebagai anak pertama, pastinya bapak ingin anak pertama menjadi contoh untuk adik-adiknya. Maka tak heran usaha bapak pun terbilang tak biasa.
Seiring berjalannya waktu, kebiasaan membaca pun menjadi sesuatu yang harus saya lakukan. Meskipun sudah berkeluarga, saya tidak menghilangkannya sebagai kebiasaan. Kemudian rezeki hamil pun diberikan. Saya semakin tertantang melakukan kebiasaan membaca karena kehamilan pertama sungguh di luar dugaan.
Tips agar Anak Suka Membaca
Singkat cerita, kini anak pertama saya sudah terbilang kutu buku. Setiap hari tidak ada waktunya yang habis percuma karena diisi dengan membaca buku. Mulai dari bacaan yang ringan hingga membuat saya juga harus membuka buku.
Setidaknya, saya sudah senang karena cita-cita punya anak suka membaca sudah mengusir ragu.
Nah, ini dia tips agar anak suka membaca yang saya lakukan sejak 2013 hingga sekarang dan sampai ajal menjemput:
-
Sejak Hamil, Ibu Harus Punya Waktu untuk Membaca
Berat? Insya Allah tidak!
Selama ada harapan yang sangat besar di masa depan untuk anak-anak, maka menyediakan waktu membaca dalam kondisi hamil itu kebiasaan bagus buat saya. Memang perjalanan kehamilan saya yang pertama mendapatkan banyak rintangan, tetapi karena tekad kuat saya akhirnya bisa.
Membaca juga tidak sekadar membaca. Suara dinyaringkan dan tangan mengusap perut seolah mengajak anak untuk mendengarkan bersama. Terlihat lebay? Lebay mana dibandingkan mengusap foto aktor drama Korea, haha.
-
Siapkan Koleksi Buku Bacaan untuk Anak
“Hey, anaknya kan belum lahir?!”
Kalimat di atas itu bukan sekali saja mampir di telinga. Namun, bagi saya dengan melakukan hal tersebut, saya jadi bisa menghemat pendapatan yang tidak selalu sama jumlahnya. Bukan berarti saya tidak mengajak Tuhan untuk urusan rezeki, bukan seperti itu maksudnya.
Buktinya, di tengah pandemic seperti ini anak-anak saya masih enjoy ada di dalam rumah karena koleksi buku anak berlimpah. Saya juga tidak fokus lagi untuk membelikan buku karena saat ini untuk makan saja kami harus menanti keajaiban rezekiNya yang melimpah.
Mendidik anak suka membaca artinya mendidik pendapatan untuk selalu bersyukur atas penghasilan sekecil apapun.
-
Kenalkan Buku Saat Sudah Bisa Melihat
Ini lanjutan dari tips kedua sebenarnya. Ketika koleksi buku sudah di tangan, maka bersabarlah sampai anak sudah bisa melihat dengan sempurna. Ajak untuk membuka dan membaca buku-buku yang ada agar anak suka membaca. Dari situ kita akan memahami, buku seperti apa yang menarik baginya. Selain itu, orang tua juga bisa kuatkan bonding dengan anak karena selalu bersama dengan membaca.
-
Bacakan Buku Menjelang Tidur
Saya pernah diberitahu bahwa memori anak terbuka lebar saat menjelang tidur di malam hari. Oleh karenanya, saat malam sebaiknya anak jangan dibentak, dipukul atau dimarahi.
Karena semuanya akan terekam dengan sangat kuat dan menjadi kenangan yang sulit dilupakannya. Maka salah satu jalan mengisi dengan hal baik adalah membacakan buku cerita kesukaannya.
Lakukan saja terus-menerus tanpa beban. Perkembangannya akan terlihat beberapa bulan kemudian. Bahkan sekarang anak suka membaca dan menjadi pencerita untuk adiknya. Saya yang punya banyak draft artikel bisa dengan bahagia melakukannya karena anak berganti menjadi pencerita untuk dirinya.
-
Ajak Anak ke Toko Buku
Kalau ingat dulu waktu kecil, bapak suka mengajak ke toko buku. Sungguh nikmat kalau selesai pengambilan raport kenaikan kelas dan hasil sesuai yang bapak mau. Artinya, bebas pilih buku. Bahkan nominalnya bisa tak terbatas, hanya saja saya selalu sadar diri tidak suka berlebihan dalam mengambil kesempatan. Untuk itu, toko buku selalu menjadi harapan.
Begitu juga saya terapkan pada anak di rumah. Andai tidak pandemi, sepertinya kami akan ke toko setiap bulan ketika menerima hasil invoice yang Alhamdulillah. Karena mendidik agar anak suka membaca agar menjadi hobi memang bukan sesuatu yang murah.
Well, itulah tips agar anak suka membaca yang saya terapkan di rumah. Tips lainnya bisa dilihat di akun microblog saya di Instagram. Jangan pernah menyerah. Karena menjadikan anak cemerlang di masa depan harus dibayar dengan semangat orang tua yang tak pernah padam.
Nanti kalo punya mau ajarkan kebiasaan yg bagus ini ah 😁
Aihh siyap laksanakan, awal2 susah.. tapi klo jadi rutinitas insyaAllah ada hasil 🙂
Bersyukur ya bunda
Sekarang jadi kewalahan karena Salfa bacaaa aja kerjaannya
Jadi semua masalah pembiasaan ya mb ..dan contoh dari orang-orang sekitar. Oke, noted banget. .mksh infonya…
Iya mbak perlu waktu dan pembiasaan nih supaya anak suka membaca
Semoga anak2 kita jadi gemar membaca ya